Mengadopsi Anak Untuk Pancingan Supaya Cepat memiliki anak - Mungkin kita pernah mendengar perkataan ini dari orang-orang tua dulu "mengadopsi anak sebagai 'pancingan' supaya nanti bisa hamil." Tentu pendapat ini mitos belaka dan tidaklah benar. Menurut dr. Malvin Emeraldi, SpOG, bila memang pasangan tak kunjung memiliki momongan, langkah terbaik adalah melakukan konsultasi atau pemeriksaan, baik suami maupun istri. Selama ini sering kita mendengar pendapat-pendapat keliru di masyarakat yang perlu untuk diluruskan. Berikut ini adalah anggapan-anggapan keliru lainnya yang telah beredar di masyarakat luas saat ini:
Haid yang teratur menandakan wanita subur.
Haid atau menstruasi yang teratur tidak menjamin seorang wanita dalam kondisi subur. Pada sebagian wanita dengan haid teratur ternyata bisa mengalami masalah sulit hamil, seperti sumbatan tuba falopi, masalah pada struktur tulang rahim, atau endometrosis. Kendala tersebut membuat susah hamil. Karena itu, penting kiranya memeriksakan diri untuk memastikan apakah ada gangguan kesehatan yang dialami, terutama setelah nikah satu tahun dan belum ada tanda-tanda kehamilan.
Pernah melahirkan pasti bisa hamil lagi.
Ternyata tidak semua wanita yang pernah melahirkan akan bisa kembali hamil. Salah satunya dipengaruhi oleh faktor umur. Misalnya seseorang nikah di umur 35 tahun, lalu hamil dan melahirkan anak pertama. Selanjutnya menggunakan KB spiral selama lima tahun. Setelah itu menunggu satu atau dua tahun tak kunjung hamil. Pasalnya, sekali lagi, makin tua umur seseorang, faktor kemungkinan untuk hamil makin minim. Apalagi jika perempuan tersebut mengalami gangguan kesehatan semisal endometrosis atau kista.
Seperti itulah anggapan-anggapan salah yang beredar dimasyarakat yang perlu diluruskan, dan dokter ahli kandungan dr. Malvin Emeraldi, SpOG telah memberikan penjelasannya diatas. Semoga bermanfaat.
Haid yang teratur menandakan wanita subur.
Haid atau menstruasi yang teratur tidak menjamin seorang wanita dalam kondisi subur. Pada sebagian wanita dengan haid teratur ternyata bisa mengalami masalah sulit hamil, seperti sumbatan tuba falopi, masalah pada struktur tulang rahim, atau endometrosis. Kendala tersebut membuat susah hamil. Karena itu, penting kiranya memeriksakan diri untuk memastikan apakah ada gangguan kesehatan yang dialami, terutama setelah nikah satu tahun dan belum ada tanda-tanda kehamilan.
Pernah melahirkan pasti bisa hamil lagi.
Ternyata tidak semua wanita yang pernah melahirkan akan bisa kembali hamil. Salah satunya dipengaruhi oleh faktor umur. Misalnya seseorang nikah di umur 35 tahun, lalu hamil dan melahirkan anak pertama. Selanjutnya menggunakan KB spiral selama lima tahun. Setelah itu menunggu satu atau dua tahun tak kunjung hamil. Pasalnya, sekali lagi, makin tua umur seseorang, faktor kemungkinan untuk hamil makin minim. Apalagi jika perempuan tersebut mengalami gangguan kesehatan semisal endometrosis atau kista.
Seperti itulah anggapan-anggapan salah yang beredar dimasyarakat yang perlu diluruskan, dan dokter ahli kandungan dr. Malvin Emeraldi, SpOG telah memberikan penjelasannya diatas. Semoga bermanfaat.
sumber/referensi lain: http://caracepathamil-solusi.blogspot.com | http://google.com "Kirimkan artikel kamu melalui email, artikel bebas sopan. Back Link Welcome."
0 Response to "Adopsi Anak Agar Istri Bisa Cepat Hamil"
Posting Komentar